Rabu, 12 Mei 2010

Susahnya menjadi seorang dewasa...

Hari ini hari yang panjaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaannnnng banget buat guw...melelahkan...karena guw menghabiskan waktu dengan ngamuk-ngamuk ga jelas...dan guw hari ini menyadari guw belum siap menjadi orang dewasa yang sesungguhnya...Bukan dewasa dalam arti fisik..tapi dewasa dalam arti mental dan psikis... Apa artinya punya proporsi tubuh orang dewasa tapi alam pikirnya masih kaya anak SD? Ya kan?


apa artinya jadi dewasa? buat guw, menjadi dewasa berarti menjadi orang yang sanggup menentukan prioritas hidupnya dan dengan cara begitu membuat orang itu menjadi bijaksana. Kenapa begitu? dengan semakin bertambahnya usia seseorang, biasanya orang itu akan semakin rajin mencemplungkan diri ke dalam suatu komunitas masyarakat. Misalnya guw, setelah guw masuk kuliah, guw makin gila-gilaan ikut segala macam aktivitas...PAJ, KOMPSI, AJCO, mistara...yaaah....terlalu banyak mungkin untuk diri guw yang kecil ini...di sinilah guw menyebut diri guw kurang dewassa... Guw merasa sangat kalap dan tidak mau kehilangan satu kesempatan pun, padahal mungkin guw bisa siih mengerjakan semuanya itu..tapi malah jadi ga maksimal...terbukti AJCO guw terbengkalaiii..huhuhuhuhu.. i miss u,vioooliiiinnn!!!


Menjadi orang dewasa seharusnya udah bisa menjaga emosinya...guw belum!!! Emosi guw sangat meledak-ledak...*proses penyembuhan di fakultas psikologi belum sempurna..hhahahahaha* emosi guw masih aja labil..turun..naik..turun..naik...moody parah deh guw ini...qiqiqiqi... Maaafff yaaa kalo suka diomelin mendadak sama saiia... :p


dewasa...semua orang ingin menjadi orang dewasa...bahkan sherina dulu punya nyanyian, "Andaaaaiii...Aku t'lah dewasa..." Mungkin anak-anak ingin menjadi dewasa dengan segera,tapi anak-anak harus tahu betapa orang dewasa sangat ingin kembali menjadi anak-anak. Kenapa? Karena mereka merasa ada kesenangan yang hilang saat mereka bertumbuh...yaah, memang akan selalu ada yang hilang di tiap harinya kan?? Saat dewasa, kesenangan masa kecil kita akan diganti (bukan dihilangkan) dengan kesenangan2 lain yang lebih besar dan cocok untuk kita...


menjadi dewasa berarti kita dituntut untuk bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan..bukan lingkungan yang menyesuaikan diri dengan kita...Artinya, kita ga bisa menyalahkan lingkungan karena apa yang terjadi di diri kita...tapi seharusnya kita bisa menyalahkan diri kita ketika diri kita melakukan kesalahan... "Apa ada yang salah dengan diri kita?" bukan "Apa yang salah dengan lingkungan kita?" *singkatnya, kita harus bisa intropeksi dan refleksi*


kapan mau jadi dewasa? Jawabannya ada di tangan kita sendiri...ada di pikiran kita sendiri...mau sekarang...mau nanti...mau taun depan...mau sepuluh taun lagi...semua diserahkan Tuhan kepada kita...


"kapan kepompong berubah menjadi kupu2?"^^


capenyamarah2hariini...huuftttt

Tidak ada komentar:

Posting Komentar